SVI (Switch Virtual Interface) Cisco

    SVI Atau Switch Virtual Interface merupakan mekanisme yang sangat mirip dengan InterVlan. Beda dari InterVlan dan SVI hanya berada pada perangkat kerasnya atau Hardware nya. Jika InterVlan menggunakan Router, SVI ini menggunkan Switch MLS / Multi Layer Switch, yang mana Router dan MLS sama - sama memiliki fungsi Layer 3 atau dapat terhubung ke internet. 

    Fungsi dari SVI sama seperti InterVlan yaitu agar Vlan yang Berbeda bisa saling terhubung. Agar Vlan pada SVI bisa saling terhubung maka pada konfigurasi SVI harus di tambahkan IP milik Switch tersebut, supaya IP tersebut bisa dipakai pada Client sebagai Gateway.


    Topologi yang akan kita gunakan adalah, satu Switch MLS, dua Vlan yaitu Vlan 10 dan Vlan 20, Juga empat Client yang terbagi menjadi dua Vlan.

- Memasang Vlan Pada Switch MLS


    Setelah membuat dan memasukan Vlan ke Interface nya masing - masing maka client yang berada pada Vlan 10 dan 20 sudah bisa ping sesama Vlan atau masih satu network, namun Client kita belum bisa Ping atau terhubung antar Vlan. Agar kita client dapat saling terhubung dengan Vlan yang berbeda kita harus memasukan configurasi SVI, dengan menambah kan IP Address pada Vlan yang akan digunakan Client sebagai Gateway.

- Konfigurasi SVI Pada Switch MLS Dengan Menambahkan IP Di Switch.


    Pada tahapan ini SVI sudah berhasil di buat. Langkah selanjutnya adalah memberikan IP kepada Client dan juga memberikan Gateway supaya Client bisa saling ping dengan Vlan bereda. Pada konfigurasi di atas terlihat ada Command " Ip Routing ". Fungsi nya adalah sebagai peng-aktif fitur routing pada MLS, supaya Vlan 10 bisa ping ke Vlan 20.

- Konfigurasi IP PC Client Pada Vlan 10

    IP Pada PC dimulai dari 10.10.10.2 karena IP 10.10.10.1 sudah digunakan oleh Switch sebagai Gateway milik Client pada Vlan 10



- Konfigurasi IP PC Client Pada Vlan 10

    Sama seperti PC pada Vlan 10, IP PC pada Vlan 20 juga berawal dari 20.20.20.2 karena 20.20.20.1 sudah digunakan sebagai Gateway Vlan 20.



- Pengetesan Ping Client Vlan 10 Ke Vlan 20

    Setelah kita konfigurasi kan IP pada setiap Client beserta dengan gateway nya dengan IP pada Vlan, kita dapat mencoba dengan melakukan Test Ping dengan Ping antar Client yang berbeda Vlan.



    PC pada Vlan 10 sudah bisa Ping dan Reply Ke PC yang berada pada Vlan 20, begitupun sebalik nya. Itu menandakan SVI sudah berjalan dan sudah aktif.


Comments

Popular posts from this blog

OSPF (Open Shortest Path First) Non BackBone

blokir situs dengan Transparent DNS

Teori Dasar OSPF