Static Route Route Type Mikrotik Vmware Topologi
Assalamualaikum, kali ini saya akan membahas tentang Static Route Route Type. Di topologi ini saya akan mencoba untuk mem-blokir salah satu PC Client, yaitu dua PC di sebelah kanan topologi. Pada saat melakukan konfigurasi Static Route kita bisa memilih Type Routing yang akan di gunakan Type Routing pada static Route, dan Parameter.
Routing Type ini adalah Parameter Routing yang bisa digunakan untuk kebutuhan keamanan jaringan, Static Route memliki 4 jenis Routing Type, Yaitu :
- Unicast
- Blackhole
- Prohibit
- Unreachable
> Unicast adalah Type Default pada Type routing yang biasa di gunakan ketika kita melakukan Konfigurasi Static Route .
> Blackhole adalah type routing yang biasa di gunakan untuk melakukan Blocking, blackhole akan melakukan Blocking secara diam diam.
> Prohibit juga termasuk dalam routing type yang dapat digunakan untuk melakukan Blocking, pada saat melakukan blocking Prohibit akan mengirimkan pesan Eror ICMP "Administratively prohibited atau Packet Filtered "
> Unreachable juga termasuk dalam Type routig yang berfungsi untuk Blocking, saat melakukan Blocking Unreachable akan mengirimkan pesan Eror ICMP “Host Unreachable” Setelah menjelaskan tentang Type route, selanjutnya saya akan menejelaskan bagaimana menerapkan Type Route di dalam jaringan
Pada tutorial kali ini kita akan mencoba untuk menggunakan Route Type untuk melakukan Blocking,pada lab ini kita akan Mencoba menerapkan blocking terhadap PC 2, jadi PC 1 tidak bisa mengirim data apapun ke PC 2, tapi PC 1 masih dapat mengirim data ke PC 3.
* Jika anda hanya ingin melihat konfigurasi pada Router dan PC skip beberapa step2 dibawah ini langsung menuju Step Ke Lima.
-Step Pertama. Vmware sudah dalam keadaan menyala dan login pada browser. Buat topologi baru dengan nama " Route Type Mikrotik 3 Router 3 PC " Lalu klik Save dan akan terbuka page putih.
Setelah Router ditambahkan klik kanan lagi pada page berwana putih lalu pililh add node seperti tadi dan pada kolom pencarian tulis " PC ", klik pada tulisan pc tersebut dan pada kolom Numbers Of Nodes To Add ganti menjadi 2 buah PC. Klik Save.
-Step Ketiga. Step ketiga anda harus menghubungkan setiap kabel Router dan PC secara manual hingga menjadi seperti ini.
- Step Keempat. Sebelum kita memulai mengkonfigurasi kita akan menambahkan tulisan IP dulu pada masing-masing Ethernet. Sebetulnya tidak perlu tetapi terkadang kita manusia suka melupakan hal-hal tersebut. Nah caranya klik kanan pada page lalu pilih Add Text dan tulis seperti ini.
Hasilnya akan seperti ini. Terus tambahkan dan posisikan hingga semua ether memiliki IP miliknya sendiri
- Step kelima. Setelah selesai menaruh IP pada masing-masing ether di step ini kita akan memulai mengkonfigurasi atau memberikan command pada masing-masing Router dan PC. Double klik pada Icon Router atau PC yang akan di konfigurasi. Disini saya akan memulai mengkonfigurasi Router dan PC dari Kiri ke Kanan. Saat di Double klik maka akan keluar pop up di atas tengah browser seperti ini, klik saja Allow dan akan tebuka Telnet
Telnet diatas masih blank dan untuk memunculkan login pada telnet tekan tombol enter sekali, maka Akan muncul tulisan dibawah untuk default nya " Mikrotik Login : admin klik enter sekali Password : kosong alias tidak di isi " enter lagi sekali dan akan muncul tulisan Mikrotik lalu tekan tombol n untuk no sekali untuk menghikangkan tulisan MIKROTIK
- Step Keenam. Pada step ini kita akan memasukan Config ke dalam masing-masing router dan PC untuk command nya seperti ini.
Comments
Post a Comment